Senin, 13 November 2017

Luar Biasa! 4 Cara Ini, Ternyata Bikin Sukses Budidaya Ikan Nila!

Ikan nila ialah sejenis macam ikan konsumsi di air tawar. Ikan ini berasal dari wilayah Afrika, betulnya di Afrika bagian timur, ketika tahun 1969, serta sekarang jadi ikan budidaya yang terkenal di perkolaman air tawar pada Indonesia dan juga hama bagi tiap sungai serta danau di Indonesia.

1. Persiapan Kolam
Kolam ialal hal yang terpenting guna memeliharakan ikan nila. Kolam guna tempat pembiakan ikan ini butuh dipersiapakan dengan maksimal, untuk tahapannya sebagai berikut :

- Pengeringan pada kolam
- Perbaikan pada pematang, saluran pada pemasukkan serta pengeluaran
- Pengapuran yang berukuran 25-1000 gram/m2
- Pemupukan dengan memakai pupuk kandang sekitar 500 gram/m2, urea 15 gram/m2 serta TSP gram/ m2
- Pengisian air pada kolam
- Penyemprotan dengan menggunakan pestisida

Guna mencegah hewan lain masuk, jadi bisa diberikan saringan di pintu keluarnya air. Lalu masukkan air hingga kedalaman sekitar 80-150 cm, selanjutnya tutup pintu bagian pemasukkan serta pengeluarannya, diamkan saja air tergenang. Penebaran pada ikan nila bisa dikerjakan sesudah 5-7 hari pengisian air pada kolam.

BACA JUGA :
Inilah 7 Tahapan Penting Dalam Budidaya Tanaman Nanas 
WOW!!! Beginilah Cara Budidaya Tanaman Gambir 
Inilah Cara Jitu Budidaya Tanaman Duku 
Inilah Penyebab Tanaman Mangga Berbuah Masam & Cara Mengatasinya 

2. Penerban Benih
Sesudah langkah persiapan kolam dikerjakan dengan baik, jadi saat hari yang ke 5 hingga ke 7 sesudah masa pengisian air dikerjakan bakal dikerjakan penebaran bibit nila. Hal yang harus dicek ialah ukuran bibit nila yang ditebarkan harusnya berukuran sekitar 8-12 cm ataupun berukuran berat sekitar 30 gram/ekor dan ketika ditebar antara 5-10 ekor/m2. Budidaya ikan nila dikerjakan kira-kira 6 bulan ataupun sampai berat ikan nila telah mencapai ukuran 400-600 gram/ekor.

3. Pemberian Makanan
Pakan ikan nila dikasihkan tiap hari dengan ukuran komposisi pakan alami serta pula pakan tambahan. Pakan ikan nila tersebut dapat terdiri atas seperti dedak, ampas kelapa, pelet serta pula sisa makanan pada dapur.

Biasanya pakan ikan diberikan dengan ukuran seperti berikut :
A. Protein sekitar 20-30%;
B. Lemak 70% (ukuran maksimal.);
C. Karbohidrat sekitar 63-73%.
D. Pakanya seperti hijau-hijauan misalnya :
- Kaliandra
- Kihujan
- Kipat
- Kalikina atau kecubung;

4. Masa Pemanenan
Masa panen nila telah bisa dikerjakan sesudah masa budidaya sekitar 4 - 6 bulan. Ikan ini pada umur sekitar 4-6 bulan pemeliharaan bakal mempunyai bobot yang beragam, yakni sekitar 400-600 gram/ekor.

Kalau ukuran bobot dari tiap-tiap ikan masih belumlah maksimal, jadi pemanenan dapat pula dikerjakan dengan sistem yang bertahap, yang mana cuma dipilih yang berukuran konsumsi pasar saja, pada tahap awal dengan memakai jaring serta tiap bulan selanjutnya dengan bertahap.